Apa kabar hati ? (part1)
(ditulis pada 12 Maret 2011 jam 23:11)
Assalamu'alaikum hati...
Hanya ingin mampir sebentar saja...
menyapamu, menanyai keadaanmu...
karena kemarin, pada 9 juli itu...
ku lihat ada luka disitu, Benarkah ?
Terlihat seperti goresan dalam,
Pasti perihh...
apa ?
jadi maksudmu perubahannya selama ini-
bukanlah kejutan utk ulangtahunmu di esoknya ?
jadi ini akhirnya ?
hanya 5th 9bln saja ?
lantas... apa maksud mawar merah kemarin ?
amplop biru muda yg masih hangat kertasnya ?
ohh hati, kuharap tidak...
tapi sudah-sudah, jgn terus menangis...
meskipun sakit sekali, meski airmatamu itu adalah lukisan dari kesedihanmu...
ku mohon berhentilah...
hati, hei hati...
jawab aku !!! jangan diam !!!
hatiii...
oh Tuhan... ada apa ini? (*panik melihat hati yg tiba2 diam dan kaku)
(ditulis untuk peristiwa 9juli2010_semoga terhibur)
*bersambung...
---------------------------------------------
Hanya ingin mampir sebentar saja...
menyapamu, menanyai keadaanmu...
karena kemarin, pada 9 juli itu...
ku lihat ada luka disitu, Benarkah ?
Terlihat seperti goresan dalam,
Pasti perihh...
apa ?
jadi maksudmu perubahannya selama ini-
bukanlah kejutan utk ulangtahunmu di esoknya ?
jadi ini akhirnya ?
hanya 5th 9bln saja ?
lantas... apa maksud mawar merah kemarin ?
amplop biru muda yg masih hangat kertasnya ?
ohh hati, kuharap tidak...
tapi sudah-sudah, jgn terus menangis...
meskipun sakit sekali, meski airmatamu itu adalah lukisan dari kesedihanmu...
ku mohon berhentilah...
hati, hei hati...
jawab aku !!! jangan diam !!!
hatiii...
oh Tuhan... ada apa ini? (*panik melihat hati yg tiba2 diam dan kaku)
(ditulis untuk peristiwa 9juli2010_semoga terhibur)
*bersambung...
---------------------------------------------
Apa kabar hati ? (part2)
(ditulis pada 13 Maret 2011 jam 23:49)
Aku datang lagi hati, sudah 10 hari sejak 9 juli lalu...Ku lihat lukamu semakin dalam saja ya...
Masih ingat ketika jelang 13 juli itu kau tampak sibuk sekali...
Peluhmu tergambar jelas untuk mendapatkan separuh nyawamu itu...
utk kejutan birthday terheboh pertama dalam hidupnya...apa benar begitu ?
dan kau sempat tersenyum '1x' ketika membaca ada kata 'sayang' darinya atas upayamu...
Padahal setelah itu... dia...
dia ucapkan slamat tinggal lagi padamu...
dan kulihat kau semakin jatuh...
hingga ke bagian paling dasar...
begitukan hati ???
Ahhh hati,Aku sangat paham kamu, kamu pasti tak henti merontah...
Menjerit pilu... apa memang harus begitu caranya ?
Iya... Aku tau ini perih...
Sakit yg bahkan melebihi apapun...
Iya... Aku tau ini sulit...
Bahkan utk siapapun yg mengalaminya...
Tapi hati... ayolah...
ikhlas...
karna toh...
dia memilih utk pergi bkn krn perempuan lain kan...?
sudahlah... berpikir positif saja... !!!
percaya sajalah hati...
bahwa dia ingin fokus dgn study-nya...
bahwa almh.ibu ingin dia fokus sampe ke jenjang stelah sarjana...
toh, 'kalo jodoh tak kemana'
bagaimana ? kau setujukan dgn kata2ku ?
ayo...hapus air dimatamu...!
ayo... tunggu apalagi... ?
hapus !
dengan terbata-bata hati menjawabku...
"aku.. aku punya firasat lain.. aku nggak yakin itu alasannya ninggalin aku.."
spontan aku kembali bertanya... jadi menurutmu ?
semua hening...
hati hanya diam dengan kaca-kaca air dimatanya...
*bersambung
------------------------------------------
-----------------------------------------------------
Baiklah kalau itu maumu...
lakukan saja !!!
bukan aku tak dukung tapi menurutku percuma, hati...
apa kau mau meneruskan kepercumaan yang sia-sia ???
hati, tindakan tak sengajamu itu terlalu berisiko...
ahhh... sedikit kecewa untuk kali ini...
sungguh ketidaksengajaan yg keliru...
bayangkan jika perempuan itu tidak bisa menyimpannya sendiri ???
ya ! aku sudah duga akan jadi begini... akhirnya dia, dia, mereka menjadi tau !
ya ! mana mungkin orang yg amat kamu cintai itu mau mengIyakan kejujuranmu...
ya ! wajar saja !
inilah hasilnya hati...
dia masih dan tak akan kembali...
kau tak dapat apapun...
selain sebuah penghinaan yg dalam...
penghinaan yg dalam...
*bersambung...
--------------------------------------------------------------
Masih ingat ketika jelang 13 juli itu kau tampak sibuk sekali...
Peluhmu tergambar jelas untuk mendapatkan separuh nyawamu itu...
utk kejutan birthday terheboh pertama dalam hidupnya...apa benar begitu ?
dan kau sempat tersenyum '1x' ketika membaca ada kata 'sayang' darinya atas upayamu...
Padahal setelah itu... dia...
dia ucapkan slamat tinggal lagi padamu...
dan kulihat kau semakin jatuh...
hingga ke bagian paling dasar...
begitukan hati ???
Ahhh hati,Aku sangat paham kamu, kamu pasti tak henti merontah...
Menjerit pilu... apa memang harus begitu caranya ?
Iya... Aku tau ini perih...
Sakit yg bahkan melebihi apapun...
Iya... Aku tau ini sulit...
Bahkan utk siapapun yg mengalaminya...
Tapi hati... ayolah...
ikhlas...
karna toh...
dia memilih utk pergi bkn krn perempuan lain kan...?
sudahlah... berpikir positif saja... !!!
percaya sajalah hati...
bahwa dia ingin fokus dgn study-nya...
bahwa almh.ibu ingin dia fokus sampe ke jenjang stelah sarjana...
toh, 'kalo jodoh tak kemana'
bagaimana ? kau setujukan dgn kata2ku ?
ayo...hapus air dimatamu...!
ayo... tunggu apalagi... ?
hapus !
dengan terbata-bata hati menjawabku...
"aku.. aku punya firasat lain.. aku nggak yakin itu alasannya ninggalin aku.."
spontan aku kembali bertanya... jadi menurutmu ?
semua hening...
hati hanya diam dengan kaca-kaca air dimatanya...
*bersambung
------------------------------------------
Apa kabar hati (part3)
(ditulis pada 18 Maret 2011 jam 7:22)
Kali ini aku merasa bersalah hati...
mencoba memaksamu utk percaya akan alasan konyol itu...
kau benar...
bukan itu alasannya !
bkn krn ingin fokus kuliah sampe s2 spt kata almh.ibu...
bkn juga krn permasalahan usia 23 !
bukan !
saat kau tau kenyataan itu...
kau bahkan semakin jatuh...
lukamu semakin dalam... spt bernanah...
kenyataan bahwa ada perempuan lain...!
perempuan yg masih memakai bawahan abu2...
perempuan yg 17th pun belum !
perempuan yg membuat dia tega... mengatakan bahwa "aku pilih dia, bukan kamu"
ya !
bukan kamu hati, bukan kamu yg 5th 9bln ini sdh bersamanya... merajut janji dengannya...
menemaninya, menyemangatinya...
mendengarkan dia menangis...
menenangkan ketika dia panik...
haha !
bukan kamu !
tapi perempuan itu...!
maaf hati...
aku sedikit tertawa kali ini...
bukan bermaksud menyinggungmu...
aku hanya ingin mengajakmu menertawakan kehidupan...
bukan menangisinya !
bisakah kau coba ! ayo tertawalah...
lagi2 hati hanya diam... memaksa menarik bibirnya... memaksa menghapus air dimatanya... dan aku...
*bersambung...
mencoba memaksamu utk percaya akan alasan konyol itu...
kau benar...
bukan itu alasannya !
bkn krn ingin fokus kuliah sampe s2 spt kata almh.ibu...
bkn juga krn permasalahan usia 23 !
bukan !
saat kau tau kenyataan itu...
kau bahkan semakin jatuh...
lukamu semakin dalam... spt bernanah...
kenyataan bahwa ada perempuan lain...!
perempuan yg masih memakai bawahan abu2...
perempuan yg 17th pun belum !
perempuan yg membuat dia tega... mengatakan bahwa "aku pilih dia, bukan kamu"
ya !
bukan kamu hati, bukan kamu yg 5th 9bln ini sdh bersamanya... merajut janji dengannya...
menemaninya, menyemangatinya...
mendengarkan dia menangis...
menenangkan ketika dia panik...
haha !
bukan kamu !
tapi perempuan itu...!
maaf hati...
aku sedikit tertawa kali ini...
bukan bermaksud menyinggungmu...
aku hanya ingin mengajakmu menertawakan kehidupan...
bukan menangisinya !
bisakah kau coba ! ayo tertawalah...
lagi2 hati hanya diam... memaksa menarik bibirnya... memaksa menghapus air dimatanya... dan aku...
*bersambung...
-----------------------------------------------------
Apa kabar hati ? (part 4)
(ditulis pada 20 Maret 2011 jam 23:12)
Baiklah kalau itu maumu...
lakukan saja !!!
bukan aku tak dukung tapi menurutku percuma, hati...
apa kau mau meneruskan kepercumaan yang sia-sia ???
hati, tindakan tak sengajamu itu terlalu berisiko...
ahhh... sedikit kecewa untuk kali ini...
sungguh ketidaksengajaan yg keliru...
bayangkan jika perempuan itu tidak bisa menyimpannya sendiri ???
ya ! aku sudah duga akan jadi begini... akhirnya dia, dia, mereka menjadi tau !
ya ! mana mungkin orang yg amat kamu cintai itu mau mengIyakan kejujuranmu...
ya ! wajar saja !
inilah hasilnya hati...
dia masih dan tak akan kembali...
kau tak dapat apapun...
selain sebuah penghinaan yg dalam...
penghinaan yg dalam...
*bersambung...
--------------------------------------------------------------
Apa kabar hati ? (part5)
(ditulis pada 21 Maret 2011 jam 22:14)
Sudah 1 bulan aku tak menanyakan kabarmu...
kau ini lucu sekali, semakin bodoh saja !
semakin kurus saja !
hey... siapa laki-laki kemarin itu ? tampan ya...
wajahnya juga damai... :)
kau memang terlihat sedikit lebih baik... ntahlah...
aku yakin ada banyak org diluarsana sedang melihatmu lega...
tapi kau juga yakin... ada aku yang masih saja curiga...
hati... hati...
kupikir kau terlalu terburu-buru ! tapi tak apalah...
demi sebuah senyum diantara banyak butir2 air dari matamu...
membuat aku terpaksa setuju...
mungkin dgn begitu kau akan lupa ? mungkin juga kau akan punya rasa bahagia lagi ?
hffff...
sayangnya Tidak !!!
29 hari mu penuh dgn banyak kepura2an...bahkan...
kau sedikit jahat pada lakilaki tampan yg sudah mencoba menyukaimu itu...
kembali ke bagian paling dasar !!!
itulah kamu saat ini !!!
hati... sungguh aku tak punya kekuatan melihatmu sesakit ini... namun aku juga tak punya mampu utk menghilangkannya...
tidurlah hati...
kubawakan secangkir air ini untuk kau minum...
silahkan menangis...
silahkan kau nikmati perihmu...
di atas semua rasa tak peduli dari dia yg sudah bahagia dgn kekasihnya...
*bersambung...
-----------------------------------------------
kau ini lucu sekali, semakin bodoh saja !
semakin kurus saja !
hey... siapa laki-laki kemarin itu ? tampan ya...
wajahnya juga damai... :)
kau memang terlihat sedikit lebih baik... ntahlah...
aku yakin ada banyak org diluarsana sedang melihatmu lega...
tapi kau juga yakin... ada aku yang masih saja curiga...
hati... hati...
kupikir kau terlalu terburu-buru ! tapi tak apalah...
demi sebuah senyum diantara banyak butir2 air dari matamu...
membuat aku terpaksa setuju...
mungkin dgn begitu kau akan lupa ? mungkin juga kau akan punya rasa bahagia lagi ?
hffff...
sayangnya Tidak !!!
29 hari mu penuh dgn banyak kepura2an...bahkan...
kau sedikit jahat pada lakilaki tampan yg sudah mencoba menyukaimu itu...
kembali ke bagian paling dasar !!!
itulah kamu saat ini !!!
hati... sungguh aku tak punya kekuatan melihatmu sesakit ini... namun aku juga tak punya mampu utk menghilangkannya...
tidurlah hati...
kubawakan secangkir air ini untuk kau minum...
silahkan menangis...
silahkan kau nikmati perihmu...
di atas semua rasa tak peduli dari dia yg sudah bahagia dgn kekasihnya...
*bersambung...
-----------------------------------------------
Apa kabar hati ? (part 6. selesai)
(ditulis pada 29 Maret 2011 jam 13:51)
Senjamu telah pergi...
rerumputan malang yg kau tanam telah layu tanpa sisa...
mataharipun lupa pada kebahagiaan yg seharusnya mjd milikmu...
hai hati, apa kabar ?
Tiga bulan telah berlalu dgn sangat berat sekali bukan...?
dia datang padamu...
menagis...
meminta maaf...
dan bermanis-manis...
aku tau... semua itu membuat kau berharap banyak...
membuat padang tandus hatimu seperti tersiram air...
tapi hati...
dia bukan tulus ingin berbaik2...
bukan karena ingin bersahabat...
bukan pula ingin kembali...
haha... kekasih hatimu itu kejam juga ya...
untunglah yang benar tetap akan kau benarkan... yg salah selamanya akan salah ! aku salut utk itu...
si perempuan yg memang mengambil dia darimu akhirnya telah melepaskan dia...
kata-katamu yang dulunya dianggap konyol oleh kepolosan perempuan itu terbukti benar...
karena toh kamu memang benar, hati...
lelaki tampan yg sempat singgah dihidupmu pun telah kau minta utk pergi...
sebenarnya saat itu kau dan dia adalah sendiri...
tapi hati... jangan sedih... kau dan dia tak mungkin bersama lagi... tidak akan pernah lagi...
jikapun bersama... mungkin tidak untuk saat ini... !!!?
dia telah bersama perempuan lain, dia meninggalkanmu, kau telah kehilangan dia...
dan skrg dia telah kehilangan perempuannya...
sekalipun ini tak akan pernah adil utk cintamu...
tapi kau tetap harus bangkit !!!
hati...
ini adalah sebuah perjuangan cinta yg menyita segalannya...
sebuah kesia-siaan yg percuma...
sebuah upaya yang tak ada guna...
sebuah harapan yang belum jera utk kau pendam...
duhai hati...
aku adalah kamu...
dan kamu adalah aku...
kau boleh bangkit bersamaku...
bangun dari keterpurukan dengan puing2 cinta yang usang...
membunuh perlahan kepedihan pada luka-luka yang dalam...
berjalan bersama sisa2 kelelahan yang kita punya...
akan ku papah kamu melewati apapun maunya Tuhan utk kita...
tersenyumlah...
semoga kebahagiaan itu masih ada...
hfff
*trimakasih kawan2... udah setia ngikutin cerita ini... tidak ada maksud lain selain hanya ingin menulis sesuatu yg dapat ditulis kemudian membagikannya... semoga terhibur... sampai jumpa... mungkin di serial hati berikutnya !!! ^_^ hihi
------------------------------------------
(sahabat hati, masih ingat catatan sebelumnya dgn judul "apa kabar hati ? part 6" ? hmmm
catatan kali ini bisa dibilang adlh lanjutan atas cerita dicatatan itu. seperti epilog atau apalah. Hanya ingin ditulis saja. tidak ada maksud lain kecuali untuk berbagi, tksh dan selamat membaca, hihi)
mungkin...
Duri dan kerikil menghilang bersama senja
Lalu malam semakin mekar dan memerah
Pagipun mampir dgn sejuk pada tetesan embunnya
Jejak kaki ditaman itu ternyata sudah tiada
Sekarang hanya bunga dgn indahnya
Dan kupu-kupu dgn tarian kakunya
Hai hati, apa kabar ? masihkah kau terluka ? banyak yg menanyakan padaku tentangmu
Tak hanya satu, dua, tiga atau empat saja
Jadi kuputuskan untuk mengabarinya lewat catatan kecil ini
Lewat cerita usang yg sebenarnya kau pun tak suka untuk ku ungkit lagi
Tentang 9 juli 2010 mu
Tentang lima tahun sembilan bulanmu
Dan tentang lukamu yg dalam dan memilukan itu
tapi maaf. Aku tak mau terkesan menyembunyikannya
ku rasa biarlah mereka tau ttg bahagiamu
walaupun kbahagiaan itu baru sebentar dan sedikit salah
dan tak tau apakah besok masih akan ada
namun yg pasti, kau sudah sembuh… bukan begitu hati ?
rasa sakit dari kenyataan pahitmu yg perih, ku lihat sudah tdk berdarah lagi
bahkan bekasnya pun mulai memudar, ternyata hanya butuh waktu satu tahun 29 hari saja...
rasa mustahil yg sempat kau pastikan padaku dulu skrg terpatahkan
sudahku bilang, nanti juga kau akan bahagia
yang terpenting adalah kau sudah baik-baik saja
tidak ada kepedihan lagi pada lukamu
tidak ada isak tangis dan jeritan pilu lagi di sepertiga malam2 sulitmu
untuk itu, ku ucapkan selamat...
atas bahagiamu dan atas dia yg membahagiakanmu
iya hati, kurasa ini cerita terahirku tentangmu
karena jika nanti kau terluka lagi
jgn minta aku untuk bercerita
menangislah sendiri
dewasalah sendiri
dan nikmatilah semuanya sendiri
bahagia, sedih, luka, perih, kecewa dan banyak lagi
bukankah hidup memang begitu ?
hmmmmm
(padang, 19 oktober 2011, jawaban pertanyaan)
TAMAT
serial apa kabar hati ini saya tulis berdasarkan kisah nyata hati seseorang, semuanya secara terpisah ada di catatan facebook saya : chairah89@yahoo.com) ^^ terimakasih sudah berkenan membacanya, salam berbagi...
rerumputan malang yg kau tanam telah layu tanpa sisa...
mataharipun lupa pada kebahagiaan yg seharusnya mjd milikmu...
hai hati, apa kabar ?
Tiga bulan telah berlalu dgn sangat berat sekali bukan...?
dia datang padamu...
menagis...
meminta maaf...
dan bermanis-manis...
aku tau... semua itu membuat kau berharap banyak...
membuat padang tandus hatimu seperti tersiram air...
tapi hati...
dia bukan tulus ingin berbaik2...
bukan karena ingin bersahabat...
bukan pula ingin kembali...
haha... kekasih hatimu itu kejam juga ya...
untunglah yang benar tetap akan kau benarkan... yg salah selamanya akan salah ! aku salut utk itu...
si perempuan yg memang mengambil dia darimu akhirnya telah melepaskan dia...
kata-katamu yang dulunya dianggap konyol oleh kepolosan perempuan itu terbukti benar...
karena toh kamu memang benar, hati...
lelaki tampan yg sempat singgah dihidupmu pun telah kau minta utk pergi...
sebenarnya saat itu kau dan dia adalah sendiri...
tapi hati... jangan sedih... kau dan dia tak mungkin bersama lagi... tidak akan pernah lagi...
jikapun bersama... mungkin tidak untuk saat ini... !!!?
dia telah bersama perempuan lain, dia meninggalkanmu, kau telah kehilangan dia...
dan skrg dia telah kehilangan perempuannya...
sekalipun ini tak akan pernah adil utk cintamu...
tapi kau tetap harus bangkit !!!
hati...
ini adalah sebuah perjuangan cinta yg menyita segalannya...
sebuah kesia-siaan yg percuma...
sebuah upaya yang tak ada guna...
sebuah harapan yang belum jera utk kau pendam...
duhai hati...
aku adalah kamu...
dan kamu adalah aku...
kau boleh bangkit bersamaku...
bangun dari keterpurukan dengan puing2 cinta yang usang...
membunuh perlahan kepedihan pada luka-luka yang dalam...
berjalan bersama sisa2 kelelahan yang kita punya...
akan ku papah kamu melewati apapun maunya Tuhan utk kita...
tersenyumlah...
semoga kebahagiaan itu masih ada...
hfff
*trimakasih kawan2... udah setia ngikutin cerita ini... tidak ada maksud lain selain hanya ingin menulis sesuatu yg dapat ditulis kemudian membagikannya... semoga terhibur... sampai jumpa... mungkin di serial hati berikutnya !!! ^_^ hihi
------------------------------------------
Apa kabar hati ? masihkah kau terluka ?
(sahabat hati, masih ingat catatan sebelumnya dgn judul "apa kabar hati ? part 6" ? hmmm
catatan kali ini bisa dibilang adlh lanjutan atas cerita dicatatan itu. seperti epilog atau apalah. Hanya ingin ditulis saja. tidak ada maksud lain kecuali untuk berbagi, tksh dan selamat membaca, hihi)
mungkin...
Duri dan kerikil menghilang bersama senja
Lalu malam semakin mekar dan memerah
Pagipun mampir dgn sejuk pada tetesan embunnya
Jejak kaki ditaman itu ternyata sudah tiada
Sekarang hanya bunga dgn indahnya
Dan kupu-kupu dgn tarian kakunya
Hai hati, apa kabar ? masihkah kau terluka ? banyak yg menanyakan padaku tentangmu
Tak hanya satu, dua, tiga atau empat saja
Jadi kuputuskan untuk mengabarinya lewat catatan kecil ini
Lewat cerita usang yg sebenarnya kau pun tak suka untuk ku ungkit lagi
Tentang 9 juli 2010 mu
Tentang lima tahun sembilan bulanmu
Dan tentang lukamu yg dalam dan memilukan itu
tapi maaf. Aku tak mau terkesan menyembunyikannya
ku rasa biarlah mereka tau ttg bahagiamu
walaupun kbahagiaan itu baru sebentar dan sedikit salah
dan tak tau apakah besok masih akan ada
namun yg pasti, kau sudah sembuh… bukan begitu hati ?
rasa sakit dari kenyataan pahitmu yg perih, ku lihat sudah tdk berdarah lagi
bahkan bekasnya pun mulai memudar, ternyata hanya butuh waktu satu tahun 29 hari saja...
rasa mustahil yg sempat kau pastikan padaku dulu skrg terpatahkan
sudahku bilang, nanti juga kau akan bahagia
yang terpenting adalah kau sudah baik-baik saja
tidak ada kepedihan lagi pada lukamu
tidak ada isak tangis dan jeritan pilu lagi di sepertiga malam2 sulitmu
untuk itu, ku ucapkan selamat...
atas bahagiamu dan atas dia yg membahagiakanmu
iya hati, kurasa ini cerita terahirku tentangmu
karena jika nanti kau terluka lagi
jgn minta aku untuk bercerita
menangislah sendiri
dewasalah sendiri
dan nikmatilah semuanya sendiri
bahagia, sedih, luka, perih, kecewa dan banyak lagi
bukankah hidup memang begitu ?
hmmmmm
(padang, 19 oktober 2011, jawaban pertanyaan)
TAMAT
serial apa kabar hati ini saya tulis berdasarkan kisah nyata hati seseorang, semuanya secara terpisah ada di catatan facebook saya : chairah89@yahoo.com) ^^ terimakasih sudah berkenan membacanya, salam berbagi...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Leave your comment here ! (^_^)